Angin berhembus setiap kali ku melangkah Ombak bergulung menyambut Langit jingga menatap dengan kasih Camar bersuara seakan memanggil Tapi aku tak peduli Aku tak pernah peduli Dunia terus berputar Dan aku tidak pernah sama Derap langkah mungkin tak berubah Namun kakiku yang berubah arah Meski tak tahu benar atau salah Mungkin langkah ini salah Karena ku rasa hilang arah Mungkin senja lain lebih baik Jika saja aku memutar balik ya, jika saja. Ombak sudah menungguku Untuk ikut bergelung bersamanya Menikmati senja yang akan berakhir Menenggelamkan sang mentari hari ini Camar tak mampu bernyanyi Melihatku memegang langit tak mampu Melihatku mengenggam laut tak sanggup Camar telah iba Maafkan aku dunia Setidaknya aku pernah mencoba. Untuk seorang kawan.